Oleh: Lukman Hakim
“Always think the best of God and never doubt him”
“Selalu berpikirlah yang positif dan terbaik tentang Tuhan. Jangan pernah sedikitpun meragukan-Nya”.
Ketika semua yang kita lakukan tidak dihargai orang lain,
sesungguhnya Tuhan sedang mengajarkan kita arti Ketulusan.
Ketika apapun upaya yang kita lakukan tidak dapat perhatian orang lain,
Sesungguhnya Tuhan sedang mengajarkan kita arti Keikhlasan.
Saat kita berbuat baik, tapi mendapat respon negatif dan bikin hati kecewa dan terluka,
yakinkah bahwa Tuhan sedang mendidik kita agar menjadi tahu arti Memaafkan.
Saat kita selalu mendapat perlakuan tidak baik atas perbuatan baik dan kita jadi lelah dan kecewa,
yakinkah bahwa kita sedang diuji supaya kita bisa memaknai kata Kesungguhan.
Dan saat kita ditinggalkan dan merasa sendiri dan sepi, pasti kita sedang dicetak untuk menjadi orang yang Tangguh.
Apapun kondisi yang menimpa kita, bukan karena kebetulan atau tanpa kesengajaan. Sebenarnya Tuhan sedang menyiapkan sesuatu yang INDAH dalam hidup kita pada saat yang tepat.
Jagalah spirit hidup berkemajuan karena semua akan tiba pada masanya.
Sedulurku…
Marilah kita senantiasa fokus pada kebaikan yang kita alami sehingga kita akan selalu bersyukur. Jika kita sebaliknya, hanya fokus pada keburukan yang kita terima, maka hanya kemarahan dan kekecewaan yang terus menggelayut. Husnudzon kepada tuhan yang telah memberi berkah rahmat dan hidayah kepada kita semua.
Masih banyak di luar sana orang yang memiliki kehidupan yang jauh lebih buruk dari kita. Maka masyarakat Jawa memiliki pepatah:
“Babagan dunyo, sawangen pucuking grono”.
(Soal dunia, lihatlah seperti ujung hidung)
Terakhir kali saya ajak untuk merenungi pepatah :
“Faith is believing things when common sense says It’s impossible”.
“Dengan iman kita mempercayai dan meyakini bahwa Tuhan akan membawa kita kepada yang terbaik meskipun akal sehat mengatakan tidak mungkin”.
Salam inspirasi !!
19 Juli 2024 *) Red. Fordem.id
