Fordem.id – Kuliah gratis tentu menjadi dambaan setiap orang, terutama kuliah di luar negeri yang memiliki kampus ternama di dunia seperti di Jerman.
Cara kuliah gratis di Jerman lewat jalur beasiswa seperti Ausbildung tanpa mengeluarkan biaya dan bahkan peserta akan mendapatkan uang saku selama masa kuliah.
Negara maju di Eropa banyak yang membuka lowongan beasiswa kuliah gratis bagi seseorang yang memenuhi kriteria tertentu.
Jika mengikuti program kuliah gratis di Jerman, kamu bukan hanya mendapatkan ilmu saja tapi juga mendapatkan uang saku bulanan.
Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting yang diwajibkan bagi manusia. Sebagai salah satu contohnya di Indonesia mewajibkan belajar atau sekolah selama 9 tahun atau sampai tingkat SMP.
Namun untuk bersekolah tidaklah semuanya itu gratis, melainkan membutuhkan biaya. Kadang bagi orang yang di bawah rata-rata dalam hal keuangan, memiliki masalah ini.
Tetapi, bagi yang memiliki kendala biaya, bisa memilih alternatif program beasiswa yang banyak disediakan oleh pemerintah maupun lembaga swasta.
Bahkan untuk warga negara Indonesia, juga bisa mengikuti program beasiswa luar negeri yang menawarkan kuliah gratis plus mendapatkan uang saku bulanan.
Kuliah Gratis di Jerman Plus dapat Uang Saku
Ausbildung adalah salah satu program kuliah gratis dari negara di Eropa yaitu Jerman. Program Ausbildung ini jika dilihat dari sistem pendidikan yang ada di Indonesia setara dengan D3.
Pemerintah Jerman menawarkan kuliah bagi warga dari negara lain untuk mengikuti kuliah gratis ini. Bukan hanya gratis, peserta juga akan mendapatkan uang saku selama mengikuti proses pembelajaran.
Tidak tanggung-tanggung, uang saku yang diberikan oleh Pemerintah Jerman sekitar 750 Euro atau sekitar Rp 11 juta perbulan (kurs hari ini, 12 Oktober 2022).
Nominal dari uang saku yang ditawarkan dari program ini dua kali lebih besar dari UMP DKI Jakarta. Bahkan uang saku akan naik sebesar 10 persen per tahun.
Program sekolah ini berlangsung selama 3 tahun. Dan yang menarik, program Ausbilding ini memiliki sistem pendidikan yang mengutamakan praktek.
Hal itu dibuktikan dengan pembagian materi teori sekolah yang hanya 30 persen sementara kerja magang atau prakteknya 70 persen. Untuk durasi materi sekolah sekitar 6 jam per hari, sementara magang sekitar 8 jam per hari.
Untuk bidang pendidikan yang ditawarkan ada lebih dari 350 profesi. Tetapi Pemerintah Jerman lebih mengutamakan program ini untuk profesi tenaga kesehatan dan perawat. Peserta juga akan mendapatkan jatah cuti selama 25 hari untuk 1 tahun.
Syarat Program Ausbildung
Untuk syarat mengikuti program Ausbildung diantaranya yaitu warga negara Indonesia, Lulusan SMA atau sederajat, usia antara 18 sampai 44 tahun, sehat jasmani dan rohani, serta yang terakhir adalah berkelakuan baik.
Jika memenuhi kriteria di atas, peserta bisa mendaftar dan mengikuti program kuliah gratis plus dapat uang saku bulanan dari Pemerintah Jerman ini.
