MINI SIMPOSIUM DAN LAUNCHING SMART CODING CLASS SMP MUHAMMADIYAH (TAHFIDZ) SALATIGA

SMP Muhammadiyah (Tahfidz) pada hari Sabtu (150225) bekerjasama dengan Majelis Pembinaan Kesehatan Umum (MPKU) PDA Aisyiyah Salatiga Dan Perhimpunan Dokter Spesialis Telinga, Hidung, Tenggorokan, Bedah Kepala Dan Leher (Perhati-BKL) Jawa Tengah Utara mengadakan Mini Simposium, Pemeriksaan Kesehatan Umum, Pemeriksaan Kesehatan Pendengaran Gratis & Mini Simposium.

Bertempat di Ruang Penunjang Lain (RPL) SMP Muhammadiyah (Tahfidz) Salatiga, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan Sya,ban Ber-Muhammadiyah Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Salatiga serta untuk memperingati hari pendengaran sedunia (Word Hearing Day) 3 Maret 2025.

Mini Simposium Peringatan World Hearing Day dengan peserta siswa SD dan SMP diisi oleh dr. Duhita Yassi, Sp.THT-K.L dengan tema Menjaga Kesehatan Telinga Di Masa Muda. Dokter Yassi mengatakan bahwa “Telinga adalah salah satu kenikmatan yang ada pada diri manusia, maka mari kita jaga dan rawat telinga kita”, pesannya kepada peserta pada kegiatan tersebut.

Baca Juga:  Partai Buruh Dibatalkan KPU Purbalingga Sebagai Peserta Pemilu 2024

“Mereka harus mengetahui cara mendeteksi adanya gangguan pendengaran sejak dini. Sehingga apa yang diharapkan oleh peringatan hari pendengar sedunia dengan peduli terhadap pendengaran, dapat diwujudkan.” imbuhnya.

Selain Mini Simposium dan pemerikasaan kesehatan dan pemeriksaan pendengaran gratis, SMP Muhammadiyah Salatiga pada hari yang sama secara resmi juga meluncurkan program unggulan bertajuk Smart Coding. Program Unggulan ini merupakan sebuah inisiatif inovatif untuk meningkatkan literasi digital dan kemampuan pemrograman di kalangan siswa.

Kepala SMP Muhammadiyah (Tahfidz) Salatiga, Emy Setyowati, S.Pd dalam sambutannya menyampaikan bahwa program Smart Coding dirancang untuk membekali siswa dengan keterampilan dasar dalam dunia pemrograman dan teknologi informasi. “Di era digital seperti sekarang, kemampuan coding menjadi salah satu keterampilan yang sangat dibutuhkan. Program ini bertujuan untuk melatih siswa agar siap menghadapi tantangan di masa depan,” ujarnya.

Baca Juga:  Maulid Muhammad SAW: Merayakan Ajaran Konsepsi Agama Islam

Program Smart Coding akan diterapkan dalam kurikulum sekolah melalui kelas-kelas khusus yang membahas dasar-dasar pemrograman, algoritma, serta pengembangan aplikasi sederhana. Selain itu, siswa juga akan mendapatkan pelatihan langsung dari praktisi teknologi dan mengikuti berbagai kompetisi coding tingkat nasional.

Dengan adanya program ini, SMP Muhammadiyah (Tahfidz) Salatiga berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya melek teknologi, tetapi juga mampu berinovasi dalam dunia digital.

Peluncuran program ini menjadi langkah besar bagi SMP Muhammadiyah (Tahfidz) Salatiga dalam menghadirkan pendidikan berbasis teknologi yang berkualitas. Diharapkan, Smart Coding dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk mengembangkan program serupa demi kemajuan pendidikan di Indonesia (svt).

Baca Juga:  Dari Sebuah Dialog, IMM Tegal Siap Berkomitmen

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *